Langsung ke konten utama

Pengertian dan Jenis-jenis kepenulisan Fiksi

Buku-buku fiksi ditulis berdasarkan alur cerita yang dibangun dalam ruang imajinasi si penulis dan didesain untuk tujuan menghibur atau membangkitkan emosi si pembaca. Oleh karena itu, menulis buku ini sangat membutuhkan kemampuan untuk berkhayal dan berfantasi untuk mengaitkan alur, penokohan, karakter, dan konflik menjadi satu rangkaian utuh dan dinamis yang siap disantap di sela-sela waktu bersantai.   


Berikut beberapa contoh buku fiksi yang sering ditemukan beredar dalam masyarakat kita, seperti cerpen (cerita pendek), novel, roman, legenda, fabel, dan lainnya.


Novel adalah karya sastra yang panjang yang menceritakan peristiwa yang luar biasa yang hanya menceritakan pada konflik hidup, watak, dan karakter yang menonjol. Latar belakang yang digunakan luas dengan waktu yang lebih lama. Tujuan utama jenis karangan prosa ini adalah untuk menceritakan konflik batin. Sehingga, alurnya dibuat lebih kompleks dan erat agar menimbulkan gejolak bagi pembacanya. Selain kompleksitas, novel menceritakan beberapa tokoh utama yang disetting pro dan kontra dan tersusun dari awal hingga akhir yang memiliki klimaks. Contoh novel adalah Laskar Pelangi karya Andrea Hirata dan Bumi Manusia yang ditulis oleh Pramoedya Ananta Toer.


Roman adalah jenis karya sastra fiksi yang menceritakan kehidupan manusia dimulai dari kecil hingga dewasa bahkan sampai meninggal. Konflik yang dibahas bukan hanya konflik yang menonjol namun segala hal yang terkair dan berhubungan dengan tokoh yang dimaksud, baik berupa pengalaman, karakter, adat istiadat dan pandangan hidup masyarakat yang berlaku di daerahnya, politik dan ekonomi yang dihadapi, serta keberhasilan maupun kehancuran tokoh. terkadang juga, roman memiliki tokoh bawaan sehingga kemungkinan terjadi plot ganda. Sama halnya dengan Novel, alurnya juga agak kompleks dan mendalam serta penuh dengan nasihat dan pesan moral dari para tokoh positif yang ceritanya cenderun bernuansa klasi, misalkan Siti Nurbaya karya Marah Rusli.


Cerpen atau cerita pendek adalah karya fiksi yang jalan ceritanya dibuat lebih singkat dibandingkan novel dan roman. Pada umumnya, cerpen hanya mengisahkan tentang suatu permasalahan yang dialami oleh seorang tokoh secara ringkas dimulai dari pengenalan hingga akhir cerita terhadap permasalahan yang dialami oleh tokoh. Gaya penulisan naratif dipilih oleh penulis agar padat dan jelas sehingga langsung ke inti cerita. Biasanya, cerita pendek tidak lebih dari 10.000 kata. Untuk menjadi sebuah buku karya fiksi, biasanya beberapa judul cerita pendek dikumpulkan. 

Legenda adalah suatu dongeng yang menceritakan asal usul suatu tempat, kejadian alam, atau bagaimana sebuah fenomena terjadi berdasarkan pemahaman atau cerita rakyat zaman dahulu. Legenda biasanya memiliki unsur magic atau keajaiban dalam ceritanya. Misalnya legenda Tangkuban perahu, Danau Toba, dan Roro jonggrang.

Fabel adalas jenis karya sastra fiksi yang menceritakan kehidupan binatang. Hewan-hewan berperan sebagai tokoh utama dan dianggap hidup selayaknya manusia. hewan ini diceritakan memiliki konflik tertentu dengan berbagai pengalaman hidup yan dialami, seperti berteman, bermusuhan, bercengkrama, dan lain lainnya. Contoh fabel yang terkenal adalah cerita si kancil dan buaya, cerita kura-kura dan kelinci, dan lain sebagainya. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Task 16: Final Examination

    KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN POLITEKNIK NEGERI MEDIA KREATIF PROGRAM STUDI DILUAR KAMPUS UTAMA MAKASSAR PROGRAM STUDI PERIKLANAN UJIAN AKHIR SEMESTER (U A S) GENAP Mata Kuliah English for Specific Purpose Advertising Hari/Tanggal          Rabu/ 25 Mei 2022 Dosen Dr. Widya Rizky Pratiwi, S.Pd., MM W a k t u 11.55 Bobot kredit 2 sks Kelas/ Semester IR21A/ Dua Sifat Ujian Penugasan berbasis proyek Tahun Akademik 2021/ 2022   Deskripsi Ujian: Ujian Akhir Semester yang diberikan pada mata kuliah English Specific Purpose for Advertising terdiri dari dua sesi yaitu sesi pert...

Administrator

Selain dikelola oleh author, website ini juga dikelolah oleh beberapa tim administrator, diantaranya:

Task 13 & 14: Group work of chapter 4

  https://www.facultyfocus.com/ After getting to know marketing tools and reading the text in chapter 4, students are required to understand more deeply the reading contents and master marketing tools to provide capital when they involve themselves in business and marketing tools. Therefore, at the 13th meeting, students were divided into three groups to complete assignments based on their groups. Below is the group members' name and the tasks: Group 1: Nurmila, Khadafi Task: 10 questions of reading text (with answers) Group 2: Rahmatullah, Muh Aldi, Nurmaulana Task: 20 vocabularies of reading text (with pronunciation and definitions) Group 3: Fatwah Cholis, Jumarni Task: 20 marketing tools (with explanations) Then, after finishing all the assignments,  at the 14th meeting,  the students are asked to practice directly what they have done in the previous meeting. Here, the students should read and pronounce the tasks.